Atmosfer Jelang El Classico PERSIB-PERSIJA

BANDUNG - Ribuan Bobotoh Persib datang memberi dukungan saattim menjalani latihan persiapan laga menghadapi PersijaJakarta. Bobotoh memenuhi tiap tribune penonton di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kamis (13/2/2025).

Mereka memecut semangat pemain agar fokus dan bisamembawa pulang tiga poin. Sambil membakar flare, merekamenghampiri sesi latihan Persib Bandung.

Baca Juga

Persib Bandung Rekrut Rezaldi Hehanusa, Membelot dari Persija 

Para Bobotoh itukompak meminta Ciro Alves dan kawan-kawan menang saattandang ke markas Persija Jakarta dalam laga lanjutan Liga 1. 

Selain membakar flare, spanduk dan benderadibentangkan Bobotoh demi memberikan semangat agar Persib Bandung bisa mengalahkan Persija. Yel-yel dan chant-chant andalan. Persib Bandung akan melawat ke markasPersija Jakarta dalam lanjutan Liga 1 akhir pekan ini. Maung Bandung mewaspadai Macan Kemayoran yang sedang terluka.

Persija sedang dalam periode negatif menatap duel dengan Persib. Tim yang diasuh oleh Carlos Pena itu takmenang dalam tiga laga terakhir dengan rincian dua kali imbang dan sekali tumbang. Hasil seri didapat Persija saatmelawan Persis Solo dan PSBS Biak. Kekalahan ditelan timOranye saat dijamu Dewa United.
 

Oleh karena itu, Persija jelas membidik kemenangan saat melawan Persib di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat. Laga itu akanberlangsung, Minggu (16/2/2025), kickoff pada pukul 15.30 WIB mendatang.

Jutaan pasang mata tentunya sudah tidak sabarmenantikan pertandingan Persija Jakarta melawan Persib Bandung di pekan ke-23 Liga 1 2024/2025. Laga bertajuk 'El Classico' Indonesia itu sejatinya tak hanya bakalmenyuguhkan permainan atraktif di atas lapangan, tapi juga menjadi ajang adu mental para punggawa kedua tim ketikaberhadapan dengan Macan Kemayoran tentunya berambisi mencetak kemenangan, demi bisa memangkas jarak dengan Maung Bandung yang kini menjadi pemuncak klasemen dengan 49 Point.

Secara statistik, pertemuan Persija dan Persib juga menarik untuk dinantikan. Semenjak era Liga 1 pada 2017 dimulai, kedua tim tercatat sudah 15 kali berhadapan di atas lapangan dengan catatan 6 kemenangan untuk Persija, 6 kemenangan untuk Persib dan tiga laga berakhir imbang. Di putaran pertama musim ini saja misalnya, Persib sukses mengandaskan Persija dengan skor meyakinkan 2-0 di Stadion Si Jalak Harupat, 23 September 2024. Sedangkanpada musim 2023/2024, Persib tampil meyakinkan denganmengalahkan Persija 2-1 (9/3/2024) dan bermain imbang 1-1 (2/9/2023). 

Baca Juga

Persib Bandung Berhasil Bungkam Borneo FC, Hasil Liga 1 2022/2023

Pada musim 2022/2023 dan 2021/2022, Persibdan Persija tampil saling mengalahkan. Sedangkan pada musim 2020/2021, karena pandemi COVID-19, kompetisiLiga 1 terpaksa dihentikan dan diganti dengan turnamenpra musim, Piala Menpora.
 

Di turnamen tersebut, Persib berjumpa dengan Persija di partai final. Sayang, dalam dualeg yang dimainkan, Persib harus mengakui keunggulanPersija yang keluar sebagai juara setelah takluk denganagregat 1-4.

Catatan kedua tim ini pun tentunya bakal menarik untukdinantikan. Apakah Persija sebagai tuan rumah bisamengalahkan Persib, atau justru Maung Bandung suksesmencuri tiga point untuk memperkokoh posisinya di puncakklasemen.
 

Rivalitas antara Persija Jakarta dan Persib Bandung selalu menjadi sorotan di dunia sepak bola Indonesia. Pertandingan antara kedua tim ini tak pernah sepi penontondan selalu menyuguhkan drama yang menarik.

Kini, duel kedua tim bakal lebih seru. Pasalnya, keduanya sedang bersaing di papan atas klasemen. Persija berambisi mengalahkan dengan Persib yang duduk di  puncak klasemen.            Ini menunjukkan bahwa meskipun adafluktuasi dalam performa, keduanya tetap berada di level yang hampir sama.
 

Meski statistik head-to-head menggambarkankeseimbangan, performa terkini dari masing-masing tim juga sangat berpengaruh. Saat ini, Persib Bandung berada di puncak klasemen BRI Liga 1 2024/2025 dengan 49 Point, hanya kalah sekali dalam 22 laga. Artinya Persib sedangdalam performa terbaik dan bisa menjadi ancaman serius bag iPersija di pertemuan akhir pekan ini.

Baca Juga

Oknum Suporter Persib Berhasil Ditangkap Akibat Nyalakan Flare

Di sisi lain, Persija juga tidak bisa dipandang sebelahmata. Meski mereka mungkin tidak sekuat Persib saat ini, mereka memiliki sejarah dan pengalaman yang bisa menjadikeuntungan. Setiap pertandingan klasik ini selalumenyuguhkan drama dan ketegangan yang membuatpenggemar tidak sabar menantikan hasilnya.
 

Faktor lain yang tak kalah penting adalah kondisi pemain dan strategi pelatih. Jika salah satu tim kehilangan pemain kunci atau mengalamicedera, itu bisa mengubah jalannya pertandingan. Oleh karenaitu, meski statistik head-to-head menunjukkan keseimbangan, banyak variabel yang harus dipertimbangkan saat membuatprediksi.

Dengan melihat semua data dan fakta yang ada, kita bisamenyimpulkan bahwa rivalitas antara Persija dan Persib keduanya memiliki potensi untuk menang di setiappertemuan. Ini adalah salah satu alasan mengapa pertandinganantara kedua tim ini selalu dinanti-nanti oleh penggemar.

Prediksi berdasarkan data bisa jadi sulit, mengingat banyakfaktor yang memengaruhi hasil akhir. Namun, satu hal yang pasti, setiap laga antara Persija dan Persib adalah kesempatanuntuk menyaksikan sejarah baru tercipta. Dari Pertandingan ini kita semua bisa menikmati pertandingan yang penuh emosidan drama. Jadi, siap-siap untuk menyaksikan duel seru di lapangan, karena setiap pertandingan adalah kesempatanuntuk melihat rivalitas klasik dan bagi Persib kemenangan iniberpotensi melapangkan jalan menuju tangga juara Liga 1  (back to back ).                 

Perkiraan Pemain Persija Jakarta (3-4-3): AndritanyArdhyasa, Ondrej Kudela, Rizky Ridho (C), MuhammadeFerarri, Firza Andika, Rayhan Hannan, Maciej Gajos, Ramon Bueno, Ryo Matsumura, Marko Simic dan Gustavo Almeida.

Pelatih: Thomas Doll 

Baca Juga

Menang di Kandang Madura United, Luis Milla Apresiasi Pemain

Persib Bandung (4-3-3): Kevin Ray Mendoza; Nick Kuipers, Gustavo Franca, Kakang Rudianto, Edo Febriansyah, Robi Darwis, Adam Alis, Beckham Putra, Tyronne del Pino, Ciro Alves, dan David da Silva

Editor : Okky Adiana