Kejanggalan Mayat Wanita di Dekat Kandang Ayam, Korban asal Cimahi Diduga Dibunuh
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2023/03/07/c113a_penemuan-mayat-wanita-di-dekat-kandang-ayam-di-cimahi.jpg)
CIMAHI, iNewsCimahi.id - Sesosok mayat wanita muda ditemukan tewas di sebuah kebun di daerah Jalan Padat Karya, Kampung Ranca Cangkuang, RT 4/1, Kelurahan Cibeber, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Selasa (7/3/2023).
Korban ditemukan dalam kondisi tergeletak di semak belukar dekat saung bekas kandang ayam. Diduga wanita yang identitasnya diketahui bernama Lisnawati (26) itu diduga korban pembunuhan lantaran melihat kejanggalan di tubuh korban.
Salah soorang saksi mata Yanto Suparna (62) mengatakan, saat akan berangkat kerja sekitar pukul 07.30 WIB, dia tiba-tiba melihat tubuh yang terbujur kaku di dekat kandang ayam milik tetangga. Begitu dilihat lebih dekat, ternyata benar ada sesosok mayat perempuan.
Alhasil, Yanto pun melaporkan penemuan itu ke warga lain dan pemilik kebun.
"Saya liatnya pas mau berangkat kerja, ada yang tergeletak di kebun dan ternyata seorang wanita," ucapnya kepada wartawan.
Saat didekati bersama warga lainnya, kata Yanto, terlihat ada luka di bagian belakang kuping dan juga ada darah. Akhirnya langsung lapor ke pengurus RT dan RW yang kemudian melapor ke anggota Bhabinkamtibmas serta Polres Cimahi.
"Di lokasi ada bercak darah dan ada juga terlihat luka di bagian kuping belakang," sambungnya.
Ketua RT 4, Kampung Ranca Cangkuang, Iceu Yuningsih, menyebutkan, setelah mendapat laporan dia turut melakukan pengecekan terkait penemuan mayat wanita muda yang ditemukan di kebun tersebut ke pihak berwajib.
"Tadi saya juga ikut cek ke lokasi, lokasi penemuannya itu perbatasan RT 03 sama RT 04," sebutnya. adi haryanto
Polisi yang datang ke lokasi kejadian langsung mengevakuasi tubuh korban ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi. Polisi menduga korban dibunuh lantaran melihat ada luka akibat senjata tajam di tubuh.
Sementara untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut, lokasi penemuan mayat tersebut kini sudah dipasang garis polisi.
Editor : Hikmatul Uyun