Inilah para Pemenang ESG Award: Anugerah Avirama Nawasena SBM ITB 2024
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2025/02/06/d0378_sbm-itb.jpeg)
JAKARTA, iNewsCimahi.id - Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (SBM ITB) menganugerahkan penghargaan sebagai apresiasi inovasi berkelanjutan kepada 34 perusahaan, UMKM, dan organisasi dalam acara Anugerah Avirama Nawasena 2024.
Penghargaan ini diberikan bersamaan dengan perayaan HUT ke-21 SBM ITB di Amartha Village, Jakarta Selatan.
Pemberian apresiasi juga diberikan kepada mitra SBM ITB yang turut menyukseskan Anugerah Avirama Nawasena, Amartha Mikro Fintek dan Ikatan Alumni SBM ITB. Apresiasi diterima oleh Founder/CEO Amartha Andi Taufan Garuda Putra, yang juga lulusan SBM ITB tahun 2007, dan Novrizal Pratama, ketua Ikatan Alumni SBM ITB.
Anugerah Avirama Nawasena merupakan penghargaan tahunan yang diberikan kepada individu atau lembaga yang mengembangkan inovasi untuk mendukung masyarakat Indonesia dalam mewujudkan ekonomi berkelanjutan.
Ketua Anugerah Avirama Nawasena, Atika Irawan, M.Sc., dalam sambutannya menekankan bahwa ESG bukan sekadar tren, melainkan pilar penting dalam membangun masa depan yang berkelanjutan bagi dunia usaha dan masyarakat.
"Keberlanjutan bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan. Perubahan iklim, ketimpangan sosial, serta tuntutan transparansi dari para pemangku kepentingan telah menjadikan ESG sebagai faktor utama dalam menentukan daya saing dan keberlanjutan bisnis di masa depan. Perusahaan yang berhasil menerapkan prinsip ESG dengan baik tidak hanya akan mendapatkan kepercayaan dari investor dan konsumen, tetapi juga akan lebih siap menghadapi tantangan global," ujar Atika.
Atika juga menjelaskan bahwa SBM ITB telah berkomitmen menjalankan prinsip ESG melalui inisiatif United Nations Global Compact dan prinsip Principles of Responsible Management Education (PRME), yang bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan wawasan keberlanjutan serta mendorong riset dan inovasi dalam bidang ESG.
Tahun ini, Anugerah Avirama Nawasena mengalami perkembangan dengan melibatkan tidak hanya perusahaan, tetapi juga UMKM dan lembaga nirlaba sebagai peserta. Proses seleksi dilakukan dalam dua tahap, dimulai dengan analisis inovasi dan penilaian awal berbasis skoring, diikuti dengan tahap presentasi serta wawancara bersama dewan juri yang terdiri dari pakar ESG dari berbagai sektor.
Rektor ITB, Prof. Dr. Ir. Tatacipta Dirgantara, M.T., dalam pidato pembukaannya menyoroti peran ITB dalam berkontribusi terhadap keberlanjutan dan inovasi multidisiplin.
"Harus disadari bahwa kita bergerak bersama. Semoga penghargaan ini semakin menguatkan komitmen kita dalam menciptakan masa depan yang lebih hijau, lebih adil, dan lebih berkelanjutan," ujar Rektor ITB.
Pada tahun ini, penghargaan diberikan kepada berbagai organisasi yang telah berkontribusi di bidang inovasi produk berkelanjutan, rantai pasok dan model bisnis berkelanjutan, budaya kerja yang mendukung keberagaman, serta inovasi dalam perubahan sosial.
Pemenang tiap kategori penghargaan dan peraih Anugerah Avirama Nawasena adalah sebagai berikut:
Pemenang Kategori Sustainable Product Innovation
- PT Hutama Karya
- PT Multidaya Teknologi Nusantara
- Xurya Daya Indonesia
- Yayasan Pojok Rakyat Nusantara
- Yayasan Lindungi Ibu Pertiwi
- Plastik Kembali
- Yayasan Kemala
Peraih Anugerah Avirama Nawasena Kategori Sustainable Product Innovation:
- PT Hutama Karya (Kelompok Perusahaan/Korporasi)
- Yayasan Lindungi Ibu Pertiwi (Kelompok Organisasi Non-Profit)
Pemenang Kategori Innovation in Sustainable Supply Chain and Business Model
- PT Pelni (Persero)
- PT Cipta Mortar Utama (Saint-Gobain Indonesia)
- PT GREE Services Indonesia
- Great Giant Food
- PT Mostrans Global Digilog
- PT Alam Siak Lestari
- The Bulkstore & Co
Peraih Anugerah Avirama Nawasena Kategori Innovation in Sustainable Supply Chain and Business Model
- PT Pelni (Persero) (Kelompok Perusahaan/Korporasi)
- PT Mostrans Global Digilog (Kelompok Usaha Kecil dan Menengah)
Pemenang Kategori Organisation and Work Culture for DEI Practices
- PT HM Sampoerna
- United Tractors (UT)
- Bank Rakyat Indonesia (BRI)
- PT Astra International
- PT Kita Bisa Indonesia
- Pintar
- Garden of the Sun
Peraih Anugerah Avirama Nawasena Kategori Organisation and Work Culture for DEI Practices
- Bank Rakyat Indonesia (Kelompok Perusahaan/Korporasi)
- PT Kita Bisa Indonesia (Kelompok Usaha Kecil dan Menengah)
Pemenang Kategori Social Change Innovation
- PT Pertamina Patra Niaga
- PT Berau Coal
- PT Kilang Pertamina Internasional (RU)
- PT Telkom Indonesia
- PT Astra International Tbk
- Evermos
- Du Anyam
- Sukkacitta
- Torajamelo
- Yayasan Surplus Peduli Pangan
- Yayasan Pojok Rakyat Nusantara
- Lembaga Rumah Senja
Peraih Anugerah Avirama Nawasena Kategori Social Change Innovation
- PT Astra International Tbk (Kelompok Perusahaan/Korporasi)
- Du Anyam (Kelompok Usaha Kecil dan Menengah)
- Lembaga Rumah Senja (Kelompok Organisasi Non-Profit)
Pemenang Kategori Innovation in Services for Sustainability
- Evermos
- Ecobuild Green Building
- Siklus
- Yayasan Dreamdelion Indonesia
- Rumah Amal Salman
- Jangjo Indonesia
- Bank Plastik Indonesia
- Sungai Watch
Peraih Anugerah Avirama Nawasena Kategori Innovation in Services for Sustainability
- Evermos (Kelompok Usaha Kecil dan Menengah)
- Jangjo Indonesia (Kelompok Organisasi Non-Profit)
Pemenang Kategori Campaign, Communication, and Persuasion for Sustainability
- PT Qwords Company International
- Jejak.in
- Nafas
- Bhinneka Rahsa Nusantara
Peraih Anugerah Avirama Nawasena Kategori Campaign, Communication, and Persuasion for Sustainability
- Jejak.in (Kelompok Usaha Kecil dan Menengah)
"Penghargaan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari tanggung jawab yang lebih besar. Kita semua memiliki peran dalam menciptakan dunia yang lebih baik, baik sebagai individu, organisasi, maupun komunitas bisnis,” ujar Atika.
SBM ITB berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi lebih banyak organisasi dan individu untuk terus berinovasi dalam keberlanjutan dan mempercepat transisi menuju ekonomi yang lebih ramah lingkungan, efisien, dan berkeadilan.
Editor : Okky Adiana