Bandung Barat, iNewsCimahi.id – Kondisi yang saat ini dialami oleh rakyat Palestina sangat diseslkan oleh banyak pihak tidak terkecuali sejumlah tokoh di Kabupaten Bandung Barat.
Perang yang dideklarasikan Israel ke Hamas masih terus berlangsung. Negeri Yahudi dilaporkan masih terus melakukan serangan udara bahkan selama 24 jam ke Gaza, di wilayah kanton yang dikuasai Hamas.
Israel juga dilaporkan berjanji meningkatkan pemboman terhadap daerah itu. Padahal warga sipil yang tewas terus bertambah.
Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan lebih dari 5.000 orang telah terbunuh di daerah itu sejak Israel melancarkan serangan udara sebagai tanggapan atas serangan Hamas dua minggu lalu. Angka bertambah seiring 300 serangan dalam 24 jam yang dilancarkan Israel.
"Sebanyak 2.000 korban tewas adalah ana-anak," kata kementerian
Total Korban Tewas Mencapai 6.493
Dengan kekerasan yang terus berlangsung, kini total korban tewas dalam perang Hamas vs Israel mencapai 6.493. Ini merupakan akumulasi dari seluruh korban jiwa, bak Gaza, Tepi Barat, maupun Israel.
Di Gaza, berdasarkan update terbaru 5.000 lebih orang tewas. Sementara di Tepi Barat ada 93 orang meregang nyawa karena serangan Israel.
Di Israel sendiri ada 1.400 orang tewas. Angka ini tak bertambah dan paling banyak di 7 Oktober, saat Hamas pertama kali menyerang.
Sementara itu, di Gaza dilaporkan 14.254 orang lainnya terluka.
Menurut Tokoh masyarakat kabupaten Bandung Barat, Didik Agus T, sebagai anak bangsa, kita harus terus mendukung dan membantu Palestina, karena beberapa alasan penting :
1. Alasan kemanusiaan, di mana tidak boleh ada penghilangan hak hidup manusia tanpa hak.
2. Melaksanakan kewajiban sebagaimana amanat Pembukaan UUD 1945 di mana "Kemerdekaan adalah segala bangsa, dan oleh sebab itu penjajahan di atas dunia harus dihapuskan"
3. Indonesia memiliki hutang budi di mana Palestina adalah salah satu pihak yang pertama-tama mengakui Kemerdekaan Indonesia
Editor : Prihadi