Dengan tegas, Ono menyatakan menolak terhadap kenaikan UKT mahasiswa tersebut.
“Kenaikan UKT itu belum dibatalkan, tapi ditunda. Makanya saya dengan teman-teman di DPR RI ya harus dibatalkan, dievaluasi dan kita ingin juga ada sebuah audit misalnya di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) terkait dengan kualitas pendidikan dikaitkan dengan biaya pendidikan itu sendiri,” papar Ono yang juga Anggota DPR RI ini.
“Walaupun ada persepsi kualitas pendidikan itu akan sangat tergantung dengan biaya, tapi tidak ujuk-ujuk harus biaya mahal,” sambungnya.
Oleh sebab itu, Ono menekankan agar pemerintah mampu menghadirkan sistem pendidikan di Indonesia jauh lebih baik dan berkualitas tanpa harus menaikkan UKT.
Terkait lapangan kerja, Ono mengakui, bawah sudah banyak program-program yang digulirkan Pemerintah Provinsi Jabar maupu pemerintah kabupaten/kota di Jabar.
Hanya saja, Ono menilai, program tersebut belum berjalan optimal.
“Yang saya rasakan belum sepenuhnya berjalan dengan baik. Misalnya para audiens tadi mengeluhkan adanya pelatihan-pelatihan yang pesertanya itu lagi, itu lagi, tidak sampai ke desa-desa,” ucapnya.
Editor : Okky Adiana
Artikel Terkait