Saat disinggung mengenai Prabowo Subianto yang unggul di Jawa Barat pada dua pemilihan presiden sebelumnya, Ono tetap optimistis jika pasangan Ganjar-Mahfud bisa menang di wilayah ini. Terlebih, dia menilai, kondisi politik di Jawa Barat sangat dinamis dan tidak menjadi basis partai politik manapun.
“Prabowo menang di Jawa Barat pun tidak signifikan dengan hanya dua pasang calon. Pak Jokowi saat itu dianggap tidak punya basis di Jawa Barat, tapi Prabowo hanya bisa meraih suara sekitar 59 persen. Faktanya, saat ini kalau kita lihat berdasarkan survei yang mereka buat, jika kekuatan Jokowi dan Prabowo menyatu di Jawa Barat harusnya 100 persen, ternyata survei mereka pun belum 100 persen, masih di bawah 40 persen di Jawa Barat maupun secara nasional,” ucapnya.
Editor : Okky Adiana
Artikel Terkait