BANDUNG, iNewsCimahi.id - Setiap awal tahun ajaran baru, setiap sekolah pasti melaksanakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) kepada peserta didik baru.
Melihat hal tersebut, Penggiat Pendidikan Dan Satriana mengatakan, tujuan dari MPLS ini adalah membantu peserta didik baru agar dapat beradaptasi dengan lingkungan sekolahnya, menumbuhkan motivasi dan semangat mereka, serta mengembangkan interaksi positif antarsiswa dan warga sekolah yang baru dimasukinya.
Namun, lanjut dia, kegiatan ini sering dianggap sebagai kegiatan yang berpotensi yang mengarah pada tindakan kekerasan, perpeloncoan, maupun perlakuan tidak wajar terhadap peserta didik baru.
"Untuk itu kegiatan tersebut kemudian diatur agar diselenggarakan oleh guru dan tidak melibatkan siswa senior dan alumni sebagai penyelenggaranya," ujar Dan, Selasa (18/7/2023).
Dia menambahkan, sebagai salah satu menghilangkan potensi kekerasan atau perpeloncoan, keterlibatan orang dewasa, baik warga sekolah maupun orangtua, memang menjadi penting.
"Tetapi perlu kita pertimbangkan, bahwa sekolah bukanlah semata-mata sebagai tempat belajar di dalam kelas. Sebagian besar interaksi sosial para remaja ini berada dalam kelompok sebaya (peer group) yang bahkan dapat memberikan pengaruh yang cukup besar kepada peserta didik, dibandingkan guru atau orangtuanya," tuturnya.
Editor : Okky Adiana
Artikel Terkait