Hadapi Musim Penghujan, Kota Cimahi Pastikan Kualitas Air Tetap Bersih

Megha Nugraha
Sungai yang berlokasi di kompleks perkantoran Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi. (Foto: Humas Cimahi)

CIMAHI, iNewsCimahi.id – Menghadapi persoalan air keruh di musim penghujan, Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) Air Minum Kota Cimahi memastikan kualitas air bersih yang disalurkan kepada warganya tetap terjaga kebersihannya.

Kepala BLUD Air Minum DPKP Kota Cimahi, Dede M Asrori menyebut, sumber air baku yang diproduksi oleh Sistem Pengolahan Air Minum (SPAM) yang dikelola BLUD Air Minum Kota Cimahi berasal dari aliran Sungai Cimahi yang terdapat di lingkungan Pemkot Cimahi, Jalan Rd. Demang Hardjakusumah.

"Sejauh ini tidak ada masalah, kita masih bisa mengolah hasilnya sesuai standar," ucapnya, Senin (5/12/2022).

Menurut Dede, saat musim penghujan saluran air Sungai Cimahi kerap berubah jadi keruh. Meski begitu, pihaknya memastikan kualitas airnya tetap bersih sebab sudah diolah sesuai standar.

"Untuk musim hujan memang kelihatan keruh tapi untuk pengolahan hasilnya masih bagus," jelasnya.

Lebih lanjut, Dede menambahkan, setiap harinya SPAM yang dikelola BLUD Air Minum memproduksi sekitar 3.500 meter kubik per hari. Pihaknya mengolah air baku ketika kondisi reservoir atau tempat penampungan air bersih sudah menyusut.

"Saat reservoir udah penuh berhenti produksi, tapi kalau udah setengah lagi mungkin istirahat sejam kita produksi lagi. Jadi siang malam kita produksi supaya distribusi bisa 24 jam," papar Kepala BLUD Air Minum DPKP Kota Cimahi.

BLUD Air Minum Kota Cimahi sendiri melayani sekitar 4.420 Sambungan Rumah (SR) lebih yang tersebar di wilayah tengah seperti Kelurahan Cimahi, Kelurahan Karangmekar dan Kelurahan Cigugur Tengah.

"Tapi paling banyak memang di Cigugur Tengah. Kita distribusi masih 24 jam," kata dia.

Seperti diketahui, air bersih yang dipasok ke warga itu berasal dari berbagai sumber perpipaan seperti dari air bersih yang dikelola BLUD Air Minum, Perumda Tirta Raharja dan sumber perpipaan lainnya. Selain itu, ada juga dari sumur-sumur dan sumber mata air lainnya yang layak dan tidak tercemar.

Bahkan, kata dia, untuk menambah cakupan pelayanan air bersih bagi warga Kota Cimahi khususnya dari sumber perpipaan. Pihaknya akan membangun Sistem Pengolahan Air Minum (SPAM) di Kelurahan Pasirkaliki, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi. Sistem pengolahan air bersih tersebut rencananya akan memasok air ke lima kelurahan. Yakni Kelurahan Pasirkaliki, Kelurahan Cibabat, Kelurahan Cigugur Tengah, Kelurahan Cibeureum dan Kelurahan Melong.

“Tahun depan akan dibangun di Pasirkaliki memanfaatkan sungai Cibeureum dan Cilember dan kolam retensi. Itu untuk 12 ribu sambungan rumah,” ujarnya.

Selain itu, tambah Dede, ada sumber perpipaan lainnya yang akan dikembangkan. Seperti dari wilayah Cibeber yang bisa memasok air bersih terhadap 1.600 sambungan rumah dan SPAM regional di Ciwidey, Kabupaten Bandung.

“Akan dimanfaatkan itu SPAM regional Kota Bandung, Kota Cimahi, Bandung Barat dan Kabupaten Bandung. Kita akan mendapat 200 liter per detik untuk wilayah Cimahi selatan ditambah Baros,” pungkas Dede.

Editor : Megha Nugraha

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network