Rektor juga menegaskan bahwa komitmen kebangsaan dan nilai moderasi beragama merupakan sikap mendasar seorang dosen, sehingga bisa menjadi agen terdepan memastikan mahasiswa dan masyarakat di lingkungannya tumbuh dengan sikap yang toleran, cinta tanah air, anti kekerasan dan berkomitmen pada perdamaian serta kemajuan.
Kementerian Agama, lanjut Prof Rosihon, berkomitmen tinggi untuk meningkatkan kapasitas profesionalisme dalam melaksanakan tugas tri dharma perguruan tinggi.
“Meningkatkan pemahaman, komitmen dan implementasi nilai-nilai kebangsaan dan moderasi beragama. Meningkatkan kemampuan beradaptasi terhadap perkembangan global dan nilai-nilai budaya kerja pada perguruan tinggi keagamaan. Acara ini juga membekali pemahaman karir dan jabatan dosen. Tolong diingat bersama, naik jabatan itu adalah bukan untuk kepentingan pribadi saja, tapi menjadi kebutuhan institusi. Keberadaan guru besar, lektor kepala itu penting bagi mutu program studi atau pergruan tinggi,” tegasnnya, dalam siaran persnya.
Editor : Okky Adiana