CIMAHI, iNewsCimahi.id - Sukatani mendadak ramai diperbincangkan setelah viral. Pasalnya, band yang digawangi dua orang tersebut membuat judul yang bisa di bilang 'menghina' profesi kepolisian yang berjudul ‘Bayar Bayar Bayar’.
Ya, Sukatani sebuah band punk asal Purbalingga dan gaya musik mereka terbilang unik serta penuh makna.
Personil Sukatani hanya dua orang saja, yakni Ovi alias Twister Angel sebagai vokalis dan AI alias Alectroguy sebagai gitaris.
Musik Sukatani
Musik Sukatani dipengaruhi oleh anarcho-punk era-an dan proto-punk, dengan sentuhan post-punk atau new wave. Lirik mereka sarat dengan isu sosial dan lingkungan.
Album debut mereka, Gelap Gempita, dirilis dan berisi delapan lagu dengan tema sosial yang kuat. Salah satu lagu kontroversial dari album ini adalah "Bayar Bayar Bayar"
“Kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolri dan institusi Polri atas lagu ciptaan kami dengan judul ‘Bayar Bayar Bayar,’ yang dalam liriknya (ada kata) bayar polisi yang telah kami nyanyikan sehingga viral di beberapa platform media sosial,” kata keduanya dalam unggahan video di akun Instagram Sukatani, beberapa hari yang lalu.
Dalam video tersebut, mereka tampil tanpa topeng, yang mana tidak pernah mereka lakukan sebelumnya. Mereka juga meminta pengguna media sosial untuk menghapus video atau lagu yang sudah terlanjur tersebar.
Mereka menyatakan bahwa permintaan maaf dan penarikan lagu tersebut dilakukan tanpa paksaan dari pihak manapun.
Editor : Okky Adiana
Artikel Terkait