Penghargaan IWEB Award 2024 dirancang tidak hanya sebagai pengakuan atas pencapaian, tetapi juga mendorong keberlanjutan dalam keterbukaan informasi. Penghargaan ini juga bentuk apresiasi hubungan baik dari media massa yang dalam menyampaikan informasi kepada publik.
“IWEB Award tidak hanya sekadar penghargaan, melainkan juga simbol pengakuan atas pentingnya keterbukaan informasi kepada media massa sebagai kekuatan keempat,” lanjut dia.
Koordinator Penjurian IWEB Award 2024 Arif Budianto mengatakan, proses seleksi IWEB Award dilakukan melalui proses panjang, rumit, dan selektif, di mana transparansi dan akuntabilitas adalah fondasi dalam memilih para penerima penghargaan.
“Screening terhadap para nominator dilakukan dengan menggunakan sejumlah indikator penilaian yang berbeda. Hasil dari proses ini kemudian dipresentasikan bersama untuk didiskusikan lebih lanjut dan dipertanggungjawabkan secara internal,” jelas dia.
Untuk memastikan penilaian yang objektif dan independen, IWEB melibatkan dua juri eksternal. Praktisi ekonomi menghadirkan Pengajar Universitas Pasundan Acuviarta Kartabi dan praktisi media dari Kompas TV Abie Besman.
Kehadiran juri eksternal ini bertujuan untuk menjaga proses seleksi tetap berimbang dan menghindari konflik kepentingan yang mungkin timbul. Proses penjurian dengan juri internal diadakan melalui rapat pleno untuk menentukan para pemenang dari masing-masing kategori.
Melalui penghargaan ini, IWEB berharap dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk terlibat aktif dalam pengembangan ekonomi, transparansi informasi, dan menciptakan dampak positif bagi masyarakat luas.
Adapun delapan kategori penghargaan IWEB Award 2024 yaitu Publikasi Terbaik; Narasumber Pemerintahan Terbaik; Narasumber Perusahaan Terbaik; Pengembangan UMKM Terbaik; Corporate Social Responsibility (CSR) Terbaik; Good Corporate Governance (GCG) Terbaik; dan Keterbukaan Informasi Terbaik; Pengembangan Ekonomi Terbaik.
Sementara itu, pada acara awarding juga digelar diskusi mengambil tema "Memperkuat Hubungan Pentahelix dalam Mendukung Perekonomian Nasional”. Dengan menghadirkan narasumber Sekda Provinsi Jabar Herman Suryatman, Akademisi Unpad Kurniawan Saefullah, Hilman Hidayat dari praktisi media, I Made Sandika Dwiantara dari kalangan profesional bisnis dan Siti Rahmawati mewakili komunitas masyarakat.
Editor : Okky Adiana