JATINANGOR - Mengelilingi tumpukan sampah, 30 orang warga Desa Sayang bersiap untuk berlari mengambil sampah dan memisahkannya menjadi sampah organik, anorganik, dan B3.
Ketua program pengabdian masyarakat inovasi pengelolaan sampah, Dr. Sri Hartati, M.Si., mengatakan lomba memilah sampah adalah salah satu rangkaian pengabdian masyarakat yang diinisiasi oleh Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (SBM ITB) bekerja sama dengan Crapco Indonesia.
Editor : Okky Adiana
Artikel Terkait