Bank Indonesia: Ekonomi Jabar Tumbuh 4,98%, Industri dan Pertanian Jadi Kunci

BANDUNG, iNewsCimahi.id - Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan pertama tahun 2025 tercatat di bawah 5 persen, dengan Jawa Barat mencatatkan angka 4,98 persen. Meski lebih rendah dibanding periode yang sama tahun lalu.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat, Muhamad Nur, menegaskan masih ada sinyal positif yang patut diapresiasi.
Salah satu faktor pendorong yang mencolok adalah peningkatan investasi yang tidak hanya berdampak pada kinerja ekonomi saat ini, tetapi juga berpotensi mengakselerasi pertumbuhan pada masa mendatang.
“Investasi ini juga berperan penting dalam menyelesaikan masalah pengangguran dengan adanya penyerapan tenaga kerja di Jawa Barat,” ujar Nur di Bandung, Jumat (23/5/2025).
Data menunjukkan bahwa sektor industri masih menjadi penopang utama perekonomian Jawa Barat dengan kontribusi sekitar 40 persen, meski pertumbuhannya relatif kecil.
Sebaliknya, sektor pertanian yang hanya menyumbang 9 persen terhadap PDRB justru tumbuh tinggi di triwulan pertama, dipicu oleh musim panen. Namun, tren ini diperkirakan tidak berlanjut di triwulan kedua dan ketiga.
“Pertumbuhan sektor pertanian kemungkinan akan menurun setelah panen usai,” tambahnya.
Ekspor Jawa Barat pun tumbuh positif di tengah ketidakpastian global. Muhamad Nur menekankan pentingnya perluasan pasar ke berbagai negara untuk menjaga kinerja ekspor ke depan.
Tak kalah menggembirakan, tingkat tenaga kerja di Jawa Barat meningkat sebesar 6,4 persen, mencerminkan kondisi pasar tenaga kerja yang semakin membaik.
"Dengan kombinasi peningkatan investasi, ekspor yang positif, dan penyerapan tenaga kerja yang tinggi, Jawa Barat menunjukkan resiliensi dalam menjaga momentum pertumbuhan ekonomi di tengah tantangan global,"pungkasnya
Editor : Okky Adiana