BANDUNG, iNewsCimahi.id - Angka prevalensi penyakit tidak menular di Indonesia tercatat terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Kenaikan tersebut salah satunya disebabkan kurangnya aktivitas masyarakat seperti olahraga secara teratur.
Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 menunjukkan, prevalensi penyakit tidak menular mengalami kenaikan jika dibandingkan Riskesdas 2013. Antara lain kanker, stroke, penyakit ginjal kronis, diabetes melitus, dan hipertensi.
Prevalensi kanker naik dari 1,4% pada 2013 menjadi 1,8% pada 2018; prevalensi stroke naik dari 7% menjadi 10,9%; penyakit ginjal kronik naik dari 2% menjadi 3,8%; prevalensi diabetes melitus naik dari 6,9% menjadi 8,5%; dan prevalensi hipertensi naik dari 25,8% menjadi 34,1%.
"Kenaikan prevalensi penyakit tidak menular berhubungan dengan pola hidup tidak sehat, salah satunya kurangnya aktivitas fisik," kata Chief Customer and Marketing Officer Prudential Indonesia Karin Zulkarnaen, Jumat (3/11/2023).
Editor : Okky Adiana