YOGYAKARTA, iNewsCimahi.id - Holding BUMN Farmasi PT Bio Farma (Persero) bersama Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) meluncurkan program deteksi dini kanker serviks, melihat tingginya kematian akibat kasus ini.
Pemeriksaan dilakukan melalui urine dengan metode PCR HPV-DNA. Tahap awal, pemeriksaan dilakukan di Balai Laboratorium Kesehatan dan Kalibrasi (BLKK) DIY.
Direktur Pemasaran PT Bio Fama dr. Kamelia Faisal menuturkan bahwa CerviScan merupakan alat deteksi dini terhadap HPV yang dihadirkan untuk menekan angka kesakitan dan kematian akibat kanker serviks di Tanah Air.
"Alat ini juga merupakan hasil penelitian dari RSCM (Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr Cipto Mangunkusumo) yang kemudian kami hilirisasi, PT Bio Farma bekerja sama dengan Kemenkes dan dinas-dinas kesehatan di Indonesia," kata dia.
Menurut Kamelia, masyarakat DIY dapat mengakses alat deteksi tersebut di BLKK DIY atau melalui sejumlah laboratorium serta klinik yang telah bekerja sama dengan PT Bio Farma. "Nanti akan diperiksa urine-nya kemudian dalam waktu kurang dari dua hari akan disampaikan hasilnya melalui 'WhatsApp'," kata dia.
Editor : Okky Adiana