get app
inews
Aa Text
Read Next : Profil Lengkap Aryatri Benarto, Belahan Jiwa Farhan yang Peduli pada Kaum Marjinal

Penyakit Kelamin Meningkat, Prancis Gratiskan Kondom Bagi Anak Berusia di Bawah 25 Tahun

Sabtu, 10 Desember 2022 | 15:43 WIB
header img
Prancis menggratiskan kondom untuk anak berusia di bawah 25 tahun mulai 2023 (Foto: AP)

PARIS, iNewsCimahi.id - Presiden Emmanuel Macron mengumumkan pada Jumat (9/12/2022) bahwa Prancis akan menggratiskan kondom di apotek untuk siapa pun yang berusia hingga 25 tahun mulai 1 Januari 2023 mendatang.

Langkah itu dilakukan ketika pemerintah mengatakan penyakit menular seksual sedang meningkat di kalangan anak muda, dan karena inflasi yang luar biasa tahun ini sangat memotong anggaran orang-orang termiskin di Prancis.

Anak perempuan dan perempuan berusia 25 tahun ke bawah sudah bisa mendapatkan alat kontrasepsi gratis di Prancis sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan bahwa kaum muda dari segala usia dapat mencegah kehamilan yang tidak diinginkan.

Namun, langkah-langkah yang ada tidak berlaku untuk laki-laki, atau secara khusus menangani akses untuk transgender atau orang non-biner.

Macron mengatakan pada Kamis (8/12/2022) bahwa kondom akan digratiskan di apotek untuk siapa saja yang berusia 18 hingga 25 tahun mulai 1 Januari.

Tetapi setelah seorang presenter TV Prancis dan yang lainnya menantangnya di jejaring sosial pada Jumat (9/12/2022) tentang mengapa tindakan kondom tidak mencakup anak di bawah umur, Presiden pun setuju untuk memperluas program tersebut.

"Ayo kita lakukan," kata Macron dalam video selfie yang diambilnya dari sela-sela pertemuan puncak di Spanyol, dikutip AP.

"Banyak anak di bawah umur juga berhubungan seks ... Mereka juga perlu melindungi diri mereka sendiri,” cuit Presiden.
Macron, yang merupakan Presiden termuda Prancis ketika pertama kali terpilih pada 2017 pada usia 39 tahun, juga menjanjikan peningkatan upaya untuk mencegah dan menguji HIV dan virus menular seksual lainnya.

Sistem perawatan kesehatan negara bagian Prancis menanggung sebagian biaya KB tetapi tidak semuanya, dan janji dengan dokter untuk pasien berpenghasilan rendah seringkali membutuhkan waktu tunggu yang lama. Aborsi di Prancis tersedia gratis untuk semua orang.

Beberapa negara Eropa lainnya menawarkan kontrasepsi gratis atau bersubsidi.

Editor : Megha Nugraha

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut