BNN RI Banyak Pusat Rehabilitasi yang Mulia

Okky Adiana
BNN RI untuk menghadirkan kampus bersinar (bersih dari narkoba). (okky/inewscimahi)

BANDUNG, iNewsCimahi.id - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia, Marthinus Hukom menegaskan banyak pusat rehabilitasi yang tujuannya mulia, tetapi karena satu dan lain hal banyak yang menggunakan fasilitas rehabilitasi disalahgunakan bekerjasama dengan penegak hukum baik BNN maupun Polri.

"Itu akan kami tertibkan, karena rehabilitasi itu bukan tempat untuk melakukan kejahatan, tapi rehabilitasi itu tempat mulia untuk mengembalikan kualitas manusia yang sudah dirusak oleh narkoba. Jadi, jangan dirusak lagi dengan kegiatan-kegiatan lain," ujarnya di Kampus UPI, Senin (14/4/2025).

Bila ada tempat rehabilitasi yang dijadikan tempat transaksi hingga ada pemerasan, Marthinus menegaskan pihaknya akan menertibkan. Dia pun telah memerintahkan ke DPT rehabilitasi bila menemukan seperti itu, untuk segera dilaporkan.

"Ada beberapa surat yang sudah masuk ke saya yang menjadikan rehabilitasi sebagai tempat pemerasan itu akan saya tertibkan. Apalagi kalau ada pelanggaran hukum itu bisa dicabut izinnya," ucapnya.

BNN RI dalam memperkuat sekaligus menghalau peredaran narkotika di tanah air mencoba menggandeng dunia pendidikan, termasuk perguruan tinggi. BNN RI melakukan nota kesepahaman sekaligus memberikan sosialisasi terkait pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) ke para mahasiswa UPI.

"Kami melihat bahwa mahasiswa ialah pewaris dari generasi negara ini. Maka, kami perlu membangun benteng moral mereka agar bukan saja bisa bertahan terhadap isu-isu atau serangan, melainkan menghalau serangan nilai-nilai lainnya. Kami juga ingin membangun kampus yang bersih dari narkoba dalam mewujudkan generasi yang memiliki ketahanan moral," katanya.

Wakil Rektor UPI bidang inovasi, kebudayaan, dan sistem informasi, Prof Agus Rahayu menilai betapa pentingnya jalinan kerjasama dengan BNN dalam mewujudkan UPI sebagai kampus sehat, kampus bersih dari narkoba. Kampus sehat ini bukan hanya sivitas akademiknya saja tetapi mahasiswanya juga.

"Tadi, kami pun menjalin kesepahaman dengan BNN RI untuk menghadirkan kampus bersinar (bersih dari narkoba). Program kampus sehat itu ada tiga pilar, salahsatunya kebijakan di mana pak Rektor menegaskan UPI tak mentolerir namanya alkohol,  bullying, dan kekerasan seksual," katanya.

Editor : Okky Adiana

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network