Kunjugan Lintas Lembaga ke KI Jabar: Sinergi dan Kolaborasi Wujudkan Transparansi Secara Nyata

BANDUNG, iNewsCimahi.id - Dalam rangka memperkuatsinergi dan kolaborasi antar-lembaga, Komisi Informasi (KI) Jawa Barat menerima kunjungan dari tiga institusi berbeda dalam waktu yang berdekatan.
Kunjungan tersebut dilakukan oleh Komisi Informasi (KI) DKI Jakarta dan Papua Barat, Perwakilan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN Provinsi Jawa Barat, sertaPimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (PWNA) Jawa Barat. Ketiga pertemuan ini menyoroti pentingnya keterbukaan informasi publik dan kolaborasi strategislintas sektor.
KI DKI Jakarta dan KI Papua Barat Perkuat Sinergi dengan KI JabarmKetua Komisi Informasi (KI) DKI Jakarta, Harry Ara Hutabarat, bersama Wakil Ketua KI Papua Barat, Dadan, berkunjung ke KI Jawa Barat. Mereka diterima langsung oleh Ketua KI Jabar, Husni Farhani Mubarok, untuk membahas tantangan serta strategi dalam meningkatkan pelayanan informasikepada masyarakat.
“Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat koordinasiserta berbagi pengalaman dalam mengoptimalkanketerbukaan informasi publik,” ujar Harry Ara.
Senada dengan Ara, Ketua KI Jabar, Husni Farhani Mubarok, menegaskan pentingnya kerja sama antar-Komisi Informasi di berbagai daerah.
"Kami sangat mengapresiasi inisiatif KI DKI Jakarta dalammemperkuat kolaborasi ini. Dengan sinergi yang baik, kita bisa menjalin kerja sama yang lebih erat sertaberbagi pengalaman dalam menghadapi berbaga itantangan," ungkap Husni.
PWNA Jabar Sambangi KI Jabar: Dorong Literasi Informasi Perempuan Ketua PWNA Jabar, Rini Marlina, beserta jajarannya berkunjung ke KI Jabar. Mereka disambut oleh dua Komisioner KI Jabar, Nuni Nurbayani dan Erwin Kustiwan. Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama dalam meningkatkan keterbukaan informasi publik serta memperkuat peran perempuan dalam literasi informasi.
“Kami berharap dapat berkolaborasi dengan KI Jabardalam meningkatkan literasi informasi di kalanganperempuan muda. Dengan keterbukaan informasi yang baik, perempuan dapat lebih berdaya dalam mengambil peran strategis di berbagai bidang,” ujar Rini Marlina.
Nuni Nurbayani menyambut baik kunjungan tersebutdan menegaskan bahwa keterbukaan informasi adalah hak setiap warga negara.
“Dengan adanya kerja samaini, kami berharap dapat menjangkau lebih banyakkomunitas, terutama perempuan muda, agar semakinsadar akan pentingnya akses terhadap informasi yang benar dan akurat,” ungkapnya.
Komisioner KI Jabar lainnya, Erwin Kustiwan, menambahkan bahwa sinergi ini diharapkan dapatmeningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemanfaatan informasi. “Kami siap berkolaborasidengan PWNA Jabar untuk mendorong keterbukaan informasi publik. Dengan keterlibatan organisasi seperti PWNA, kami yakin pesan keterbukaan informasi dapat lebih luas tersampaikan,” ujar Erwin.
BKKBN Jabar dan KI Jabar Sepakat Tingkatkan Keterbukaan Informasi
Kepala Perwakilan Kemenduk bangga/BKKBN Provinsi Jawa Barat, Dadi Ahmad Roswandi, juga melakukan silaturahmi ke KI Jawa Barat. Dalam pertemuan tersebut, Husni Farhani Mubarok menegaskan bahwaperan strategis BKKBN dalam membangun bangsatidak terlepas dari transparansi dan keterbukaan informasi.
“Kebaikan bangsa ini dimulai dari kebaikan dalamkeluarga, di situlah posisi strategis BKKBN,” ujar Husni.
Dadi Ahmad Roswandi menambahkan bahwa pihaknyatelah mengelola Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) secara aktif dan siapmeningkatkan keterbukaan informasi publik. “Kami menyediakan banyak informasi publik, terutama dalammendukung program strategis kementerian, sepertiGerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting), Gerakan Lansia Berdaya (SiDaya), Taman Asuh SayangAnak (Tamasya), Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI), dan Super Apps Keluarga Indonesia,” jelas Dadi.
Melalui pertemuan ini, kedua belah pihak sepakat untuk terus menguatkan kerja sama guna memastikan keterbukaan informasi di BKKBN Jabar semakin meningkat.
Sinergi Lintas Lembaga untuk Masa Depan Transparansi
Ketiga kunjungan ini mencerminkan pentingnya sinergidan kerja sama lintas sektor dalam membangun ekosistem keterbukaan informasi publik yang lebih baik. Dengan peran aktif berbagai lembaga, keterbukaan informasi diharapkan semakin diperkuat, memberikan manfaat bagi masyarakat luas, serta mendukung pembangunan bangsa yang lebih transparan dan akuntabel.
Editor : Okky Adiana